Cabai lebih bagus tumbuh di musim kemarau, tetapi penanamannya di akhir musim hujan. Di waktu terbaik pun juga masih ada saja serangannya, misalnya hama. Tetapi tenang saja, beberapa varietas di antara 10 benih cabe keriting dataran rendah musim kemarau yang akan saya sebutkan sudah tahan penyakit. Diantaranya ada yang menjadi andalan petani karena tahan virus, seperti CMK Farux atau cabe Sios Tavi.
10. Veloz (Owie Seed)
Cabe veloz panjangnya sekitar 16 cm. Potensi hasil dan umur panennya tidak tertera di kemasan. Tetapi cabe ini sudah tahan virus dan patek. Klik produknya disini
9. CMK Tavi (Bintang Asia)
Panjang cabe keriting ini kira-kira 16 cm sehingga potensi hasilnya mencapai 0,7-1 kg per tanaman. Umur panennya pada 75-85 HST. CMK Tavi sudah tahan terhadap virus gemini. Klik produknya disini
8. Juro (Bintang Asia)
Panjang cabe Juro sekitar 16 cm sehingga dapat menghasilkan kurang lebih 1,5 kg per tanaman. Umur panennya pada 100-110 HST. Hanya saja, ketahanan penyakitnya tidak tertera di kemasan. Klik produknya disini
Baca juga : Benih Cabe Keriting – SERAMBI – 10 Gr – Benih Pertiwi
7. Farux (Mutiara Bumi)
Panjang cabe Farux kurang lebih 15-16 cm dengan produksi 1,2-1,5 kg per tanaman atau sekitar 15-20 ton per hektar. Umur panennya pada 100-120 HSS. Cabe keriting ini sudah tahan virus. Klik produknya di sini
Dari 4 benih tadi umurnya yang paling genjah adalah CMK Tavi. Tapi, jika menurut Juragan hasilnya masih kurang, simak baik-baik benih berikutnya.
6. Serambi (Benih Pertiwi)
Panjang cabe Serambi antara 15-17 cm dengan potensi hasil maksimal 20 ton per hektar. Panennya mulai pada 82-87 setelah semai. Namun sayangnya, ketahanan penyakit cabe Serambi tidak tertera di kemasan. Klik produknya disini
5. Trophy 77 (Cap Kapal Terbang)
Panjang cabe Trophy sekitar 16 cm dengan potensi hasil kurang lebih 20 ton per hektar. Umur panennya sekitar 84 HST. Selain itu, cabe Trophy cukup tahan terhadap virus gemini, layu bakteri, dan layu fusarium. Klik produknya disini
4. Iggo (Cap Kapal Terbang)
Panjang cabe Iggo kurang lebih 16 cm dengan potensi hasil kurang lebih 20 ton per hektar. Umur panen perdananya pada 70 HST. Cabe Iggo tahan terhadap layu bakteri, virus, hama trips dan kutu daun. Klik produknya di sini
Lihat juga : Benih Cabe Keriting Unggul Tahan Penyakit Layu dan Gemini Virus Cap Kelud Sibad
3. Or Twist 42 (Oriental Seed)
Ukuran buah cabe Or 42 ini sekitar 16-18 cm berdiameter 0,8 cm. Beratnya kurang lebih 6-7 gram. Umur panen dan ketahanan penyakitnya tidak tertera pada kemasan. Tetapi daya adaptasinya sangat baik di segala iklim dan cuaca. Klik produknya di sini
2. Sios Tavi (Cap Kapal Terbang)
Cabe Keriting Sios Tavi panjangnya antara 13-16 cm dengan potensi hasil kurang lebih 20 ton per hektar. Umur panennya pada kurang lebih 88 HST. Selain itu cabe Sios Tavi sudah tahan gemini virus dan kekurangan kalsium. Klik produknya di sini
-
Nero Tavi (Halbanero)
Panjang buahnya sekitar 16 cm dengan produksi maksimal 24 ton per hektar. Lebih cepat dari cabe Sios Tavi, umur panennya pada 80 HST. Cabe keriting Nero Tavi tahan terhadap layu fusarium, virus gemini, kekeringan, hama trips dan tungau. Klik produknya di sini
Dari 10 benih tadi, yang terbaik adalah cabe Nero Tavi dan cabe Sios Tavi. Di samping hasilnya yang banyak dan umur panennya yang hanya sekitar 80 harian saja, cabe Sios Tavi dan Nero Tavi mampu bertahan dari virus gemini dan daun yang menguning akibat kekurangan kalsium atau hama trips.
Baca juga : Benih Cabe Keriting – IGGO – 10 Gr – Cap Kapal Terbang
Perlu Juragan tahu, daun menguning itu bukan hanya terjadi karena serangan hama, tetapi juga bisa karena kekurangan kalsium akibat pemupukan yang salah. Juragan yang mengalami ini saya sarankan menggunakan cabe Sios Tavi.
Benihnya yang asli bisa Juragan dapatkan di Whatsapp 0812-9109-9109 atau di Shopee dan Tokopedia. Toko Deeres yang berlokasi di Temanggung Jawa Tengah menyediakan berbagai benih pertanian hibrida dan lokal unggul. Ada beberapa variasi sehingga Juragan bisa memilih yang hasilnya sesuai dengan permintaan pasar di daerah Juragan. Dengan harga yang masuk akal tentunya. Pilih benih yang terbaik ya gan!
