back to top

Harga Bibit Cabe Rawit Hibrida, Solusi Benih Cabai Berkualitas !

Apakah Anda pernah berpikir untuk melakukan bisnis pertanian cabe? Bagi yang sudah merencanakan dan belum, ulasan berikut ini mengenai harga bibit cabe rawit hibrida patut Anda simak. Anda bisa tahu, seberapa menguntungkan usaha ini.

Cabe rawit sendiri di Indonesia masuk dalam kategori kebutuhan pangan yang sangat diminati karena bisa diolah sebagai penunjang berbagai masakan. Oleh sebab demikian, petani cabe selalu harus berinovasi guna menghasilkan panen buah cabe terbaiknya. Salah satunya dengan rawit hibrida yang akan kita ulas berikut ini!

Apa itu Cabe Rawit Hibrida?

Cabe rawit hibrida merupakan salah satu varietas unggulan baru yang belum banyak di kenal oleh petani cabe Indonesia. Padahal cabe rawit jenis ini merupakan jenis cabe paling mumpuni karena mampu ditanam di dataran rendah maupun tinggi. Jenis cabe ini sangat cocok untuk ditanam di media dengan karbohidrat dan protein tinggi.

Perbedaan Harga Bibit Cabe Rawit Hibrida dan Biasa

Adapun sesuai nama dan jenis, cabe rawit hibrida tentu saja memiliki perbedaan harga dengan bibit yang biasa. Untuk range harga bibit cabe rawit hibrida sendiri dimulai pada angka puluhan ribu hingga ratusan ribu tergantung jenis silsilah atau varietasnya.

Harga juga ditentukan oleh jumlah bibit per-packing produknya.

Dapatkan Kelebihan dari Harga Bibit Cabe Hibrida yang Lebih Terjangkau di Sini

Harga bibit cabe hibdrida memang tergolong lebih mahal dari biasa. Apalagi jika Anda menggunakan bibit yang diolah sendiri.

Namun, tidak dapat kita pungkiri, kualitas hibrida lebih bagus, seperti di bawah ini!

1. Berasal dari Varietas Unggulan

Setelah mengetahui harga bibit cabe rawit hibrida cukup berbeda dengan jenis lainnya, maka jangan khawatir karena kelebihannya sangatlah banyak. Pertama, berasal dari varietas dalam negeri silsilah seleksi galur Cr198 yang mana ini adalah jenis terbaik di kelasnya. Apalagi bibitnya dapat tumbuh di wilayah 50-850 dpl.

2. Harga Bibit Cabe Hibdrida Sebanding dengan Masa Tanam yang Singkat

Masa tanam singkat menjadi kelebihan kedua bibit ini, umur bunganya hanya 38 sampai 43 hari dan Anda sudah dapat mulai memanen di usia85 sampai 90 hari.

Varietas ini cukup mudah di rawat karena menawarkan bentuk penampang batangnya bulat, berdiameter 1,3 hingga 1,7 cm yang menandakan kualitas. Warna batang pohon cabe ini setelah tumbuh adalah hijau keputihan dengan bentuk daun bulat lonjong. Warna daunnya adalah hijau dengan ukuran 8,5 hingga 9,2 dan lebar 4,6 hingga 5,5 cm.

3. Perawatan Cukup Mudah

Setelah tumbuh, bibit cabe ini akan memiliki ukuran tanaman 150 sampai 160 cm dengan tangkai bunga merunduk dengan warna kelopak bunga hijau, warna mahkota bunga putih, bentuk buah meruncing dan panjang buah mencapai 6,3 hingga 7,1 cm berdiameter 1 hingga 1,2 cm.

Untuk warna buahnya sendiri saat masa pertumbuhan adalah hijau kekuningan dan saat panen adalah merah. Untuk varietas ini sendiri juga sangat toleran gemini virus, ruas tanaman pendek dengan jumlah bunga 2 buah per ruas dan visual permukaan buah cabenya halus bergelombang berketebalan kulit 0,98 sampai 1,33mm.

Perawatan tergolong mudah, karena:

a. Bibit Be Rawit Hibrida Lebih Tahan Hama

Anda tidak perlu lagi menghabiskan banyak dana untuk pestisida yang tergolong tidak sehat.

b. Pemupukan Standar

Pemupukan standar juga dapat Anda lakukan. Apalagi jika memungkinkan, Anda bisa memberi pupuk secara optimal.

c. Perawatan Lain

Selain penghilang hama dan pemupukan, selebihnya Anda hanya perlu menyiram, menyiang, menggunting tanaman.

4. Menghasilkan Buah Cabe Berkualitas

Dari segi kualitas, tentu sudah tidak perlu Anda ragukan karena bibit ini akan menghasilkan berat buah berukuran 2,4 hingga 2,7 gram.

Berat 600-750 buah cabenya ada di angka 1,4- 1,7 kg dan berat 1000 bijinya mencapai 5,1 – 5,7 kg dengan kemampuan di simpan setelah panen adalah 6 sampai 8 hari tanpa busuk. Perhektarnya dengan menanam 110 – 120 gram bibit maka bisa menghasilkan 32 – 35 ton hasil dengan populasi hektar 20.000.

Hebat, bukan? Di awal memang harga bibit unggulan tampak lebih mahal. Namun, jika Anda menghitung hingga proses dan hasilnya, laba bisa berkali lipat. Jadi, jangan salah lagi! Bagi yang ingin bertani cabe, pakai bibit yang bisa dibeli di https://tokodeeres.com/produk atau di Shopee dan Tokopedia. Mau langsung? Silakan hubungi 0812-9109-9109.

Benih cabe master sendiri lebih terjangkau harganya yaitu 125 ribu/pcs. Anda yang sedang mencari bibit cabai hibrida bisa langsung pesan saja secara online melalui link atau marketplace di atas.

Bagaimana? Ternyata meski harga bibit cabe rawit hibrida cukup berbeda dengan jenis biasa namun menawarkan banyak kelebihan bukan. Anda benar-benar bisa mendapatkan hasil panen terbaik jika membeli bibit satu ini, terutama pada produsen di sini. Jadi tunggu apalagi? Yuk segera hubungi admin yang bertugas dan lakukan pembeliannya di sini!

Hot News

Jenis dan Dosis Pemupukan Semangka Dari Awal sampai Akhir!

Pada artikel kali ini, akan kita bahas bagaimana pemupukan semangka yang tepat, tepat jenis, dan tepat dosis. Mulai dari persiapan lahan, sampai pupuk pembuahannya....
Kabar Tani
2
minutes

Ini Tanda Tanaman Cabe Kekurangan 5 Unsur Hara Makro

Tanaman cabe tidak tumbuh dengan normal, bisa disebabkan oleh kekurangan unsur hara. Unsur hara yang paling banyak dibutuhkan tanaman cabe rawit, adalah unsur hara...
Kabar Tani
2
minutes

Hidrogen Peroksida Solusi Bertani Murah, Ini Contoh Produknya

Saat ini, semakin banyak petani yang beralih ke produk-produk pertanian yang lebih aman untuk lingkungan, tidak meninggalkan residu. Produk-produk pertanian tersebut juga relatif lebih...
Kabar Tani
3
minutes

Harus Urut! Cara Panen Cabe yang Benar di Musim Hujan

Apa kabarnya yang kemarin baru tanam cabe musim hujan? Sudah mendekati panen ya gan. Nah, saya rasa Juragan perlu tahu nih apa saja yang...
Kabar Tani
2
minutes
spot_img
const columns = document.querySelectorAll('.column'); columns.forEach(column => { column.addEventListener('dragover', event => { event.preventDefault(); column.classList.add('drag-over'); }); column.addEventListener('dragleave', () => { column.classList.remove('drag-over'); }); column.addEventListener('drop', event => { column.classList.remove('drag-over'); const draggingCard = document.querySelector('.dragging'); column.appendChild(draggingCard); }); }); const cards = document.querySelectorAll('.card'); cards.forEach(card => { card.addEventListener('dragstart', () => { card.classList.add('dragging'); }); card.addEventListener('dragend', () => { card.classList.remove('dragging'); }); });