Jenis cabe unggul yang rekomen untuk petani Indonesia gunakan penting untuk Anda ketahui. Terutama Anda yang ingin memulai usaha pertanian cabe atau melakukan hobi.
Cabe memang buah dan sayur yang sangat dicari di Indonesia. Sebagian besar makanan tradisional membutuhkan ini sebagai bumbu utama. Rasa pedasnya sangat dicari.
Jadi, sangat menguntungkan tentunya, bertani cabe atau sekadar menanamnya di pekarangan. Paling tidak, Anda bisa memenuhi kebutuhan diri dan kelaurga.
Asal Usul Jenis Tanaman Cabe Unggul
Di atas sudah sedikit diulas, cabe merupakan buah dan sayur penting bagi masyarakat Indonesia. Namun, tahukah Anda asal-usul tanaman ini.
Sebelum mengetahui jenis cabe unggul yang rekomen digunakan petani Indonesia, yuk ketahui asal usul tanaman cabe berikut.
1. Berasal dari Benua Amerika
Tidak banyak yang mengetahui, ternyata si pedas sebagai pelengkap masakan ini bukan dari Indonesia. Tanaman cabe berasal dari benua Amerika.
Nah, pada masa penjelajahan samudera abad 16, para pelaut Portugis dan Spanyol membawa cabe dari Amerika. Produk ini didatangkan dan coba dikembangkan di Asia Tenggara bersamaan dengan 2000 jenis komoditi lain. Hal ini terjadi pada abad 16.
Dari sini, cabe kemudian terkenal di Malaysia, Thailand, India, China, dan Indonesia.
2. Tersebar ke Belahan Bumi Asia
Setelah mulai masuk ke belahan bumi Asia, akhirnya cabe-cabe ini mulai menjadi komoditas lokal di setiap negara pemiliknya. Penggunaan cabe mulai merebak di berbagai menu masakan negara-negara Asia.
Di Indonesia sendiri cukup terkenal untuk menambah cita rasa pedas serta membuat sambal. Bahkan, jika membandingkannya dengan lada atau merica, tumbuhan cabe menjadi lebih popular sebagai tambahan bumbu masakan yang menyegarkan serta menambah cita rasa.
3. Memiliki Beragam Jenis
Cabe berkembang menjadi beragam jenisnya yang tersebar di seluruh dunia. Hal tersebut menyesuaikan dengan kondisi lingkungan dan kebutuhan loka.
Anda mungkin mengenal jenis-jenis, seperti Red Savina Pepper, Thai Pepper, Jalapeno, Rawit, dan banyak lainnya.
Seluruh jenis-jenis tersebut memiliki karakteristik berbeda muda dengan tingkat kepedasan, dan bentuk visual. Fungsinya juga berbeda-beda. Ada cabe yang cocok untuk sambal, campuran tumisan makanan, atau bahkan sekedar penambah cita rasa.
4. Mulai Ber-akulturasi dengan Varietas Lokal Indonesia
Di Indonesia sendiri sebenarnya sudah ada rempah pemedas bernama cabya yang masuk dalam genus lada atau sirih-sirihan. Namun, rempah ini tidak sepedas dan sesegar cabe. Sirih-sirihan misalnya, mempunyai bentuk yang lebih besar dan wangi berbeda.
Tanaman dan buah cabe akhirnya ber-akulturasi dengan budaya Indonesia dan di terima menjadi bagian dari berbagai masalah tradisional. Bayangkan, kalau rendang dan balado tidak ada cabe!
Jenis Cabe Unggul yang Rekomen Untuk Petani Indonesia
Di atas kita sudah membahas asal usul cabe.
Selanjutnya, selama ratusan tahun benih cabe yang di bawa oleh Bangsa Portugis dan Spanyol menyesuaikan dengan lingkungan. Selain itu juga telah melakukan penelitian untuk mendapatkan benih terbaik: kuat, lebih tahan hama, dan rasa pedas yang masyarakat sukai.
Dari sana, muncul jenis cabe unggul. Di Indonesia jenisnya ratusan. Namun, yang paling mudah kita temukan dan menjadi favorit petani, yaitu Cabe Rawit F1 Dewata, Maruti, Sonar, Nirmala, Raga 2, dan seterusnya.
Untuk informasi lebih lengkap jenis cabe berkualitas baik beserta kelebihan dan kekurangannya, Anda bisa mengunjungi https://tokoderees.com/produk.
Toko Deeres jual bibit cabe rawit Master sebuah varietas terbaru unggulan. Tak hanya menjual benih unggul, tetapi juga memberikan konsultasi, dan berbagai perlengkapan dan kebutuhan menanam cabe.
Bahkan, toko memberikan pelayanan terbaik di kelasnya, melalui chat di -812-9109-9109.
Belanja tidak sulit, Anda mendapatkan yang terbaik, karena kami juga ada di Shopee dan Tokopedia.
Jadi, jangan ragu untuk toko yang menjual jenis cabe unggul terbaik dan terpecaya, di sini tempatnya. Yuk, beli dan buktikan hasilnya!