Musim hujan menjadi musim yang biasanya terjadi di Indonesia selama sekali dalam setahun. Kedatangannya selain menguntungkan, juga bisa mengancam pertanian terutama cabe. Cabe, merupakan tanaman yang tidak bisa tergenang air dalam jumlah besar atau pun kekeringan. Oleh sebab itu, penggunaan benih cabe rawit musim hujan, menjadi hal yang patut diperhitungkan.
Penggunaan bibit unggul untuk menekan kemungkinan gagal penen. Apalagi kini musim penghujan tidak bisa diprediksi lama dan waktunya. Begitu pula dengan musim kemarau. Tidak seperti beberapa tahun lalu, musim hujan terjadi sekitar bulan September sampai Maret.
Alasan Menggunakan Benih Cabe Rawit Musim Hujan
Ada berbagai keunggulan menggunakan benih cabe rawit musim hujan untuk mengatasi fenomena musim di Indonesia.
Keuntungan tersebut diuraikan secara singkat di bawah ini.
1. Benih Cabe Rawit Musim Hujan Tahan Akan Cuaca Ekstrim
Indonesia terletak di daerah Kathulistwa dengan iklim tropis yang mempunyai dua musim,hujan dan kemarau. Tidak dapat dipungkiri, cuacanya cukup ekstrem. Ada masa di hujan terus. Sebaliknya, di bulan lain panas sangat terik.
Alasan pertama petani perlu menggunakan benih cabe yang tahan hujan adalah tentu saja benih cabe ini akan sangat cocok untuk digunakan dalam berbagai cuaca. Terutama cuaca ekstrem penghujan di Indonesia yang cukup berkepanjangan.
Paling tidak, tanaman tidak langsung menyerap banyak air dan membusuk. Utamanya jika Anda sudah mempersiapkan lahan dengan baik.
2. Bibit Berkualitas
Kedua, alasan mendasar yang perlu diperhatikan adalah bibit yang dihasilkan oleh cabe rawit khusus musim hujan adalah benihnya sangat berkualitas.
Hal ini dapat terbukti dari ketahanan bibit musim hujan untuk berada di cuaca-cuaca cukup ekstrim seperti kemarau atau hujan itu sendiri. Bibit ini juga tidak membutuhkan treatment yang akan menyulitkan petani, hasilnya pun sangatlah mumpuni.
3. Hasil Memuaskan
Seperti yang sudah di singgung singkat di atas, bahwasanya menggunakan bibit cabe berkualitas tentu bisa memberikan hasil yang memuaskan.
Hasilnya bisa lebih memuskan, karena jika ada hama dan penyakit, penyebarannya bisa lebih lambat. Anda bisa mencoba tindakan pencegahan.
Selain itu, benih cabe rawit musim hujan merupakan bibit unggul yang tanamannya lebih rimbun dan batang kuat. Dengan demikian, bibit akan menghasilkan buah yang lebih banyak pula.
4. Lebih Tahan Penyakit
Tak hanya ketiga keunggulan di atas, bibit cabe yang tahan akan hujan tentu juga tahan oleh penyakit jauh lebih kuat.
Namun, Anda tentu saja harus memperhatikan beberapa hal. Kebersihan area lahan, irigasi hingga pemberian pupuk atau pestisida guna menambah kekuatan bibit tanamannya merupakan perawatan yang penting. Tapi, jangan khawatir karena pada dasarnya bibit jenis musim hujan sudah memiliki kekebalan yang jauh lebih tinggi lho!
Ternyata ada berbagai keunggulan yang bisa Anda dapatkan ketika menggunakan benih unggul yang mana memiliki ketahanan yang lebih baik dari jenis lainnya. Apalagi di Indonesia sendiri curah hujan yang terjadi cukuplah panjang dan bisa membuat gagal panen.
Untuk mendapatkan benih atau bibit unggul yang sudah di modifikasi sesuai kondisi lingkungan Indonesia, Anda bisa membelinya di toko pertanian.
Toko Derees di alamat https://tokoderees.com/produk merupakan penjual yang direkomendasikan. Di sini tersedia berbagai jenis benih unggul dari merk Master. Termasuk di antaranya benih cabe rawit tahan banjir.
Benih cabai rawit Master yang kami jual memiliki harga yang bersaing selain kualitasnya yang sudah pasti bagus.
Untuk Anda yang ingin membeli, kami juga hadir di Tokopedia dan Shopee dengan nama yang sama. Benih cabe rawit musim hujan, pupuk, hingga pestisida dan perlengkapan lain tersedia lengkap. Yuk, lihat tokonya dulu! Anda pasti akan tertarik untuk membeli!