Bibit Cabe Rawit Polybag Panen Melimpah dengan Trik Penanaman Ini!

Cabe merupakan komoditas pasar yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia baik untuk menambah cita rasa masakan dan bahan pangan lainnya. Oleh sebab itu, tidaklah menjadi asing jika masyarakat Indonesia banyak yang membudidaya tanaman satu ini. Menanam bibit cabe rawit polybag dapat dilakukan di lahan luas maupun sempit.

Cara Menanam Bibit Cabe di Polybag Agar Hasil Panen Berkualitas

Pada dasarnya tanam bibit cabe rawit polybag dapat dengan mudah Anda lakukan, meski di polybag. Namun, bibit yang di tanam sering kali tidak tumbuh. Saat tumbuh pun, ada yang hanya menghasilkan sedikit sekali.

Untuk Anda yang berniat menanam cabe di polybay, sebaiknya perhatikan hal-hal berikut. Trik menanam cabe di polybag agar hasil panen berkualitas dan melimpah:

1. Menyiapkan Bibit Cabe dan Media Tanam dengan Benar

Cara menanam bibit cabe rawit polybag yang pertama adalah tentu saja dengan menyiapkan bibit yang akan digunakan. Pastikan agar bibit cabe yang akan digunakan tersebut dalam kondisi baik, tidak berjamur, berbau, kering atau terlalu basah dan lembab.

Bibit yang tidak berkualitas akan membuat pohon cabe tidak tumbuh dan berkembang optimal.

Anda di sarankan untuk menggunakan bibit atau benih unggul di sini.

Selanjutnya Anda bisa memastika media tanam sudah dalam kondisi yang mumpuni, seperti tidak ada kerobekan pada polybag atau lain sebagainya. Ukuran polybag yang di sarankan, berdiameter di atas 20 cm.

2. Menyiapkan Pupuk dan Vitamin Tambahan

Kedua, Anda bisa memastikan bahwa pupuk serta vitamin tambahan yang di butuhkan cabe rawit juga sudah tersedia. Penambahan pupuk serta vitamin atau mineral pada area tanah yang akan di pakai menyemai bibit penting.

Pupuk terbukti aktif mampu merangsang pertumbuhan bibit menjadi lebih baik lagi. Anda bisa menggunakan beragam pupuk yang tersedia di toko tanaman. Jangan lupa untuk memperhatikan dosis penggunaannya dengan tepat.

Pupuk yang berlebihan akan menghasilkan tanaman dan buah berbanding terbalik dengan yang di harapkan.

3. Bibit Cabe Rawit Polybag Wajib di Siram Secara Berkala

Selanjutnya Anda bisa melakukan penyiraman berkala pada bibit cabe yang sudah di semai dengan tepat. Biasanya bibit cabe harus menerima asupan air pada pagi dan sore hari dengan intensitas jumlah yang beragam.

Jika ternyata Anda menyirami tanaman cabe pada musim hujan yang sudah lembab, maka tentu saja Anda bisa mengurangi jumlah penyiramannya. Bahkan, untuk wilayah dengan curah hujan tinggi, sebaiknya Anda tidak menyiram selama beberapa hari. Sebaliknya saat musim kemarau maka bisa di tambah volume air penyiramannya.

Mengukur kelembapan tanah di polybag cukum mudah. Anda cukup memasukkan jari hingga 1 cm di dalam tanah. Jika masih basah, itu tanda penyiraman harus di kurangi.

4. Merawat Tanaman Saat Ada Hama atau Penyakit Menyerang

Terakhir dan yang penting adalah menyediakan obat hama atau penyakit yang mungkin saja menyerang. Tanaman cabe sangat rentan untuk diserang hama seperti jamur putih, ulat atau infeksi lainnya. Anda bisa menggunakan pestisida untuk menghalau hama yang ada jika masalah itu terjadi.

Belilah pestisidan sesuai kebutuhan! Begitu pula dalam penggunaannya. Pestisida yang berlebihan akan menempel pada buah. Penyemprotan yang salah juga membuat kesehatan Anda terdampak.

Untuk pestisida, konsultasi bisa Anda lakukan dengan toko penjualnya atau balai tani yang sering ada di desa.

Bagaimana? Kini Anda sudah tidak perlu bingung lagi bukan ketika akan menanam bibit cabe rawit polybag? Tipsnya sudah ada di atas. Membeli bibitnya bisa di Toko Derees yang buka di banyak platform. Anda bisa langsung ke alamat https://tokoderees.com/produk atau marketplace Shopee dan Tokopedia atau chat langsung di nomor 0812-9109-9109.

Toko Derees ini sediakan varian berkualitas terbaik yang di kenal sebagai bibit cabe master. Mengenai harga sangatlah bersahabat.