Bibit cabe rawit termahal di Mojokerto juga perlu proses pemeliharaan persemaian agar hasil yang diperoleh lebih maksimal. Oleh karena itu, jika Anda ingin menanam cabe rawit sendiri tentu saja harus benar-benar memahami teknik pemeliharaannya.
Mulai dari proses pemilihan bibit cabe rawit tersebut sampai dengan proses pemanenannya sangat penting untuk memperhatikannya. Pemilihan kualitas bibit cabe rawit memang sangat penting, namun teknik pemeliharaan bibit cabe juga tidak kalah penting.
Teknik Pemeliharaan Persemaian Bibit Cabe Rawit Termahal di Mojokerto
Pada dasarnya ada beberapa teknik pemeliharaan yang bisa Anda pelajari dan lakukan ketika menanam bibit cabe rawit termahal di Mojokerto. Lalu, apa saja teknik tersebut? Inilah beberapa di antaranya:
1. Jaga Bibit Cabe Rawit Termahal di Mojokerto Tetap Hangat
Setelah Anda selesai menyemai bibit cabe rawit tersebut, pastikan untuk memberikan suasana kehangatan pada bibit. Caranya adalah menutupkan kain yang lembab ke permukaan persemaian tersebut untuk dapat merangsang tumbuhnya kecambah.
Anda juga harus menjaga agar kain yang digunakan untuk menutup bibit cabe rawit selalu lembab. Caranya adalah menyiramnya jika sudah mulai agak kering.
2. Buka Kain Penutup
Setelah hari keempat, Anda dapat membuka kain penutup, jika bibit cabe rawit termahal di Mojokerto tersebut sudah mulai berkecambah, langsung saja buka penutupnya.
Namun, untuk sungkup plastik persemaiannya usahakan untuk tidak membukanya selama 6 hari pertama.
Sungkup baru dapat dibuka saat hari ketujuh untuk melatih bibit tersebut menerima sinar matahari pada pagi hari.
Kemudian siang harinya mulai jam 10.30, tutup sungkup kembali dan buka kembali ketika sore hari sekitar jam 15.00. Setelah itu, saat menjelang maghrib tutup kembali.
3. Menyiram Bibit Cabe Rawit
Hal selanjutnya adalah menyiram bibit tersebut setiap hari menggunakan air secukupnya, sesuai dengan kebutuhan bibit cabe rawit tersebut.
Untuk penyiramannya ini usahakan untuk tidak terlalu kuat karena nantinya akan membuat akar dari bibit tersebut keluar dari media semainya.
4. Buka Penuh Sungkup Semai
Setelah semai bibit cabe rawit tersebut berusia 16 hari, Anda bisa membuka sungkup persemaian tersebut secara penuh sampai sore hari.
Kemudian pada usia 21 hari setelah semai, bibit yang sudah berdaun 3 hingga 4 helai siap untuk masuk dalam proses penanaman kembali.
5. Mencegah Serangan Hama dan Penyakit
Pada dasarnya selama masa pembibitan, bisa di bilang tidak membutuhkan penyemprotan pupuk daun. Namun, untuk membantu mencegah serangan hama serta penyakit memang sangat perlu.
Bibit cabe rawit termahal di Mojokerto tersebut dapat di semprot menggunakan insektisida dan juga fungisida sekitar 2 sampai 3 hari sebelum pemindahan bibit ke lahan baru.
Pemeliharaan bibit cabe rawit memang sangat penting, sehingga Anda harus mempelajari beberapa tekniknya agar mendapatkan hasil lebih maksimal.
Jika Anda sedang mencari bibit cabe rawit berkualitas, dapat mempercayakannya kepada produk bibit cabe rawit Master. Bibit cabe rawit Master ini menawarkan berbagai varietas cabe rawit yang berkualitas.
Bibitnya sendiri terbukti memberikan hasil maksimal karena merupakan bibit pilihan yang melalui proses seleksi ketat.
Bibit cabe rawit Master atau bibit lombok Master ini dapat Anda peroleh secara online karena saat ini banyak sekali toko pertanian yang menjualnya. Sehingga akan lebih mudah dan praktis.
Anda bisa mempercayakannya kepada Toko Deeres karena memang memberikan jaminan 100% produk original dan berkualitas. Jadi, Anda tidak perlu meragukannya lagi.
Untuk Anda yang ingin membeli bibit cabe rawit Master tersebut bisa menghubungi whatsappnya di 081219099109. Jika ingin lebih hemat ongkos kirim bisa juga melalui marketplace seperti Shopee dan Tokopedia.
Selain itu, Anda bisa membuka websitenya di tokodeeres.com untuk mendapatkan informasi lebih lengkap dan jelas dari bibit cabe rawit termahal di Mojokerto.