Pupuk Kalinet Cair + Kalsium, Pupuk Daun Masa Pembuahan

Setelah cabe mulai menunjukkan buahnya dan beberapa kali sudah petik, untuk menjaga produktivitas tanaman perlu disuplai pupuk tinggi kalium dan fosfat. Agar cabe bisa terus berbunga didukung oleh fosfat, dan hasil pembuahannya maksimal didukung oleh kalium.

Selanjutnya, mengingat cuaca yang tidak menentu, di mana serangan patek bisa menyerang kapan saja, perlu tambahkan pupuk kalsium. Sekaligus untuk meningkatkan kualitas buah.

Setiap produk memiliki ph yang berbeda-beda, karena campurannya juga beda. Campuran pupuk yang efektif, adalah ketika tidak ada pengaruh pada masing-masing pupuk dalam aplikasinya.

Bagaimana kalau pupuk kaliumnya adalah kalium fosfat dalam bentuk cair?

KALINET

PH larutan pada pupuk Kalinet adalah 7,5. PH tersebut tidak terlalu kuat. Untuk dilakukan pencampuran masih relatif aman jika campur dengan pupuk yang pH-nya juga netral atau basa lemah.

Tanaman yang berada pada fase generatif membutuhkan energi yang sangat besar untuk pembentukan buah. Energi tersebut bersumber dari sinar matahari dan unsur hara fosfat. Hasil metabolisme dari daun tersebut diangkut secara besar-besaran ke dalam jaringan buah, oleh ion-ion pengangkut itu diperankan oleh Kalium dan dengan bantuan boron.

Nah, kelebihan dari penggunaan pupuk Kalinet cair, selain ada fosfat dan kalium juga ada boron. Boron berperan penting dalam fungsi membran, pembelahan sel daun atau kuncup baru, sebagai pengatur hormon tanaman, dan struktur dinding sel. Jadi, bukan hanya kalsium yang berperan pada struktur dinding sel. Boron bahkan juga berperan dalam perpindahan kalsium dalam tanaman.

Baca juga : INSEKTISIDA KONTAK TERBAIK 3 BAHAN AKTIF TERKUAT TAHAN LAMA BASMI HAMA

Kebutuhan boron untuk pertumbuhan generatif lebih tinggi, karena boron akan meningkatkan produksi dan retensi bunga serta perkembangan biji dan buah. Nyatanya, boron memiliki pengaruh dalam pertumbuhan serbuk sari.

Untuk bisa menggunakan pupuk cair ini tidak harus dengan Kalinet. Bisa dengan pupuk Fokus K, yang harganya 60 ribuan per 500 mili. Kalau Kalinet harganya 95 ribuan per liter. Yang penting, pH larutannya tidak lebih dari 7. Di sini kita memakai pupuk yang basa lemah untuk pencampuran.

Selain memaksimalkan pembuahan cabe secara fisik, jenis pupuk kalium cair seperti ini juga akan mempertahankan kondisi daun tua, agar bisa tetap berfotosintesis. Juga mencegah kemacetan pertumbuhan pada titik-titik tumbuh seperti tunas, ujung akar, dan anakan. Pada intinya, pupuk ini yang membuat tanaman cabe Juragan lebih produktif.

CAL-HA

Kalsium dalam pupuk Cal-Ha berbentuk kalsium oksida, tidak seperti pupuk kalsium kebanyakan yang merupakan kalsium karbonat dalam komposisi yang tinggi, di mana pH-nya juga akan tinggi dan beresiko untuk pencampuran.

Pada pembahasan sebelumnya, pupuk kalsium yang relatif aman untuk pencampuran adalah kalsium nitrat. PH-nya antara 6 sampai 7, cenderung netral. Seperti halnya dengan pupuk Cal-Ha ini, ketika sudah larut dalam air, pH-nya 7. Saat ini harganya sekitar 30 ribuan per kg.

Kalsium seperti Cal-Ha, fungsinya untuk menebalkan dinding sel buah sehingga buah menjadi tebal dan tahan simpan, serta menetralisir keasaman permukaan kulit buah, terutama di musim hujan sehingga mencegah serangan pathek. Masalah rontok, kokoh tidaknya tanaman, dan gejala mati pucuk dapat dicegah dengan pupuk ini.

Pada aplikasi sebagai pupuk daun, kalsium yang memiliki kandungan humat pada pupuk ini terserap oleh tanaman secara bertahap sesuai dengan yang tanaman butuhkan. Sehingga, tidak menimbulkan kekenyangan pada sel-sel daun.

Selama belum terserap, partikel halusnya membentuk lapisan yang menetralisir ph permukaan akibat guyuran hujan yang sifatnya cenderung asam.

Dalam pupuk ini juga sudah ada kandungan hara mikro. Maka tidak perlu lagi menambahkan pupuk mikro. Asam humat yang terkandung di dalamnya, juga memiliki efek yang sinergis dengan pupuk kalsium.

APLIKASI SECARA CAMPUR

Karena antara Cal Ha dan Kalinet memiliki sifat pH larutan yang sama, kedua pupuk tadi bisa dicampurkan. Dengan dosis Cal Ha 2 gram per liter dan Kalinet 2 mili per liter.

Untuk penyemprotan pestisida, kita beri selang waktu setelah aplikasi dua pupuk tadi. Beri jarak sekitar 3 hari. Dengan begitu pestisida yang di semprot bisa bekerja secara normal, tanpa terpengaruh ph pada permukaan setelah penyemprotan kalsium.

 

DAPATKAN PRODUKNYA

Kalinet – Link Shopee 
Cal Ha – Link Shopee