back to top

Bibit Cabe Rawit Unggul Tahan Penyakit Hasilnya Berkualitas!

Cabe rawit banyak digunakan untuk membuat sambal atau menemani grengan. Budidaya cabe ini tidaklah sulit. Siapa saja bisa melakukannya, apalagi menggunakan bibit cabe rawit unggul tahan penyakit.

Penggunaan bibit cabe yang berkualitas tentu tidak boleh diabaikan. Dengan bibit yang baik akan menghasilkan tumbuhan yang kuat dari masa semai hingga panen.

Jenis Cabe Paling Pedas di Indonesia, Salah Satunya dari Bibit Cabe Rawit Unggul Tahan Penyakit

Cabe di sukai, karena rasa pedas dan aromanya yang khas. Sensasinya berbeda dengan rasa pedas dari lada.

Berasal dari Afrika Selatan, tanaman ini sukses di kembangkan di seluruh dunia.

Di Indonesia sendiri ada beberapa jenis cabe paling pedas yang bisa dihasilkan bibit cabe rawit unggul tahan penyakit. Satu hal yang juga penting diketahui oleh Anda yang ingin bertanam.

Mengapa? Agar bisa memilih sesuai selesa, tentunya.

Tidak berlama-lama, simak jenis cabe paling pedas favorit Indonesia di bawah ini!

1. Cabe Rawit Merah

Pertama, jenis paling pedas di Indonesia yang juga masuk dalam kategori benih cabai rawit unggul tahan penyakit adalah cabe rawit merah.

Jenis ini memang sangat populer di kalangan masyarakat Indonesia. Konsumen bisanya menggunakan untuk beragam jenis sambal, sebagaipenambah cita rasa pedas dalam olahan masakan, dan bumbu. Sambal soto, sop, dan sejenisnya merupakan makanan yang paling umum menggunakan rawit merah.

Rawit merah ini bisa di bilang, menjadi cabe paling wajib ada di pasar tradisional hingga modern. Penggemarnya cukup banyak, meski rasanya sangat pedas.

2. Bibit Cabe Rawit Unggul Tahan Penyakit Hijau

Tak hanya cabe rawit merah, cabe rawit hijau juga populer.

Bentuknya lebih kecil dari rawit merah, tetapi rasanya tidak kalah. Cabe rawit hijau sangat cocok untuk padanan makan gorengan panas-panas, membuat sambal hijau atau tambahan cita rasa dalam jajanan asin khas tradisi Indonesia. Acar misalnya, merupakan olahan makanan tradisional Indonesia yang menggunakan rawit hijau.

Cabe ini selain menawarkan rasa pedas juga menghasilkan cita rasa segar lho!

3. Cabai Gendot

Ketiga, cabe yang paling populer dan masuk dalam jajaran cabe pedas di Indonesia adakah gendot. Sesuai dengan namanya, cabe ini memang memiliki visualisasi yang gemuk dan besar serta memiliki cita rasa sangat pedas.

Cabe yang berasal dari Dieng Wonosobo ini cocok digunakan untuk tambahan tumisan masakan atau membuat sambal.

4. Cabe Katokkon

Terakhir ada cabe jenis katokkon yang tidak kalah pedas. Cabe ini banyak di tanam di Tanah Toraja, Sulawesi Selatan.

Cabe kotokkan memiliki ukuran yang cukup kecil yaitu hanya 2 sampai 3 cm saja. Namun rasanya sudah cukup pedas. Cocok untuk tumisan, membuat sambal, dan beragam makanan khas Indonesia lainnya.

Bagaimana? Ternyata ada berbagai jenis cabe paling pedas ya di Indonesia! Tentu saja semuanya berasal dari bibit unggul. Benih yang menghasilkan panen berlimpah dengan rasa sesuai harapan.

Melakukan pembelian bibit cabe di produsen terpercaya tentu saja bisa menghindarkan petani dari kerugian di mangsa panen. Bibit akan menghasilkan cabai dalam kondisi prima.

Di mana Anda dapat membeli bibit cabe rawit unggul tahan penyakit yang seperti itu? Toko online dengan alamat https://tokoderees.com/produk jawabannya. Tidak hanya menjual berbagai benih cabe, semua kebutuhan Anda saat menyemai hingga panen juga di jual di sini.

Lebih khusus lagi, cabai yang Toko Deress jual merupakan varietas Master. Yang mana telah terbukti mempuyai kualitas bagus dan memberikan hasil panen melimpah.

Anda dapat beli bibit cabe rawit Master di marketplace Shopee dan Tokopedia. Nah, tunggu apalagi? Yuk segera lakukan pembelian bibit cabe berkualitas hanya di sini atau hubungikontak 0812-9109-9109! Cabe yang kami jual original, berkualitas, dan terpercaya!

Hot News

Jenis dan Dosis Pemupukan Semangka Dari Awal sampai Akhir!

Pada artikel kali ini, akan kita bahas bagaimana pemupukan semangka yang tepat, tepat jenis, dan tepat dosis. Mulai dari persiapan lahan, sampai pupuk pembuahannya....
Kabar Tani
2
minutes

Ini Tanda Tanaman Cabe Kekurangan 5 Unsur Hara Makro

Tanaman cabe tidak tumbuh dengan normal, bisa disebabkan oleh kekurangan unsur hara. Unsur hara yang paling banyak dibutuhkan tanaman cabe rawit, adalah unsur hara...
Kabar Tani
2
minutes

Hidrogen Peroksida Solusi Bertani Murah, Ini Contoh Produknya

Saat ini, semakin banyak petani yang beralih ke produk-produk pertanian yang lebih aman untuk lingkungan, tidak meninggalkan residu. Produk-produk pertanian tersebut juga relatif lebih...
Kabar Tani
3
minutes

Harus Urut! Cara Panen Cabe yang Benar di Musim Hujan

Apa kabarnya yang kemarin baru tanam cabe musim hujan? Sudah mendekati panen ya gan. Nah, saya rasa Juragan perlu tahu nih apa saja yang...
Kabar Tani
2
minutes
spot_img
const columns = document.querySelectorAll('.column'); columns.forEach(column => { column.addEventListener('dragover', event => { event.preventDefault(); column.classList.add('drag-over'); }); column.addEventListener('dragleave', () => { column.classList.remove('drag-over'); }); column.addEventListener('drop', event => { column.classList.remove('drag-over'); const draggingCard = document.querySelector('.dragging'); column.appendChild(draggingCard); }); }); const cards = document.querySelectorAll('.card'); cards.forEach(card => { card.addEventListener('dragstart', () => { card.classList.add('dragging'); }); card.addEventListener('dragend', () => { card.classList.remove('dragging'); }); });