back to top

Inilah Cabe Rawit Merah Unggul Mhanu F1, Tahan Retak Buah

Benih Cabe Rawit Merah Mhanu dari Halbanero menghasilkan buah cabe berwarna putih gading saat muda dan akan menjadi merah mengkilat saat tua. Buah berukuran panjang 3 cm dengan diameter 0,3 cm. Salah satu keunggulan dari benih cabe rawit merah saudara dari varietas Shypoon F1 ini adalah adaptasi tanaman yang baik pada musim hujan.

Klik produknya disini

Benih cabe rawit ini bisa tumbuh pada dataran rendah hingga tinggi. Serta tahan terhadap penyakit antraknosa dan retak buah.

Cabe Mhanu F1 memiliki rasa yang pedas, saat masih muda buah cabe akan berwarna hijau cerah dan akan berwarna orange pada saat tua.

Selain sebagai masakan atau bahan utama dalam membuat sambal, kandungan capsaicin pada cabe mampu meredakan rasa sakit, sehingga kerap menjadi salah satu bahan dalam salep ataupun krim pereda nyeri otot dan sendi.

Hal ini tentu menyebabkan sensasi panas ketika juragan mengoleskan salep atau krim yang mengandung capsaicin.

Cabe Rawit Hhanu F1 Prentul

Persiapan Lahan

Dalam melakukan persiapan lahan, juragan tentu perlu melakukan pembajakan tanah sedalam 30-50 cm sampai tanah menjadi gembur. Selanjutnya membuat bedengan dengan tinggi 30 cm dengan panjang sesuai dengan lahan atau kebutuhan tanam.

Jarak antar bedengan sebisa mungkin berjarak sekitar 60 cm. Jangan lupa untuk membuat saluran irigasi untuk menghindari genangan yang dapat merusak tanaman.

Juragan juga bisa melakukan pengapuran apabila ph tanah kurang dari 6, pencampuran kapur ini bisa Juragan lakukan pada saat pencangkulan atau pembajakan. Setelah itu biarkan tanah selama 1 minggu agar Ph tanah berangsur netral.

Jika pengapuran sudah selesai, maka Juragan perlu menambahkan pupuk kandang untuk menambah unsur hara tanah yang merupakan kebutuhan bagi tanaman cabe kecil, pemupukan Juragan lakukan dengan dosis 1 ton/hektare, setelah itu lahan didiamkan selama 2 minggu agar pupuk kandang meresap ke tanah.

Untuk menutup bedengan, Juragan bisa memasang mulsa plastik, pemasangan bisa juragan lakukan pada siang hari saat matahari sedang terik agar mulsa dapat melonggar. Mulsa sendiri berfungsi sebagai pemutus rantai hama, menjaga kelembaban dan menjaga tanaman dari erosi.

Setelah mulsa menutupi bedengan, maka Juragan bisa membuat lubang secara 2 jalur dengan jarak 50cm x 60cm dan lubang tanah dibuat dengan pola zig zag.

Penyemaian Mhanu Halbanero

Saran bagi Juragan untuk menggunakan media semai berupa campuran tanah, arang sekam dan kompos dengan perbandingan 2:1:1. Selain itu juragan juga bisa menggunakan tanah dan kompos saja dengan perbandingan 1:1.

Masukkan benih cabe rawit merah Mhanu Halbanero ke dalam polybag dengan kedalaman setengah sentimeter, tutup lubang dengan menggunakan kompos. Lalu Juragan bisa menyiram sedikit air untuk menjaga kelembaban.

Selama proses penyemaian, hindari paparan matahari langsung apalagi di saat terik, sehingga jika perlu juragan bisa memberikan jaring pelindung agar pertumbuhan benih cabe rawit merah Mhanu F1 akan lebih efektif.

Penanaman Bibit Mhanu

Penanaman sendiri bisa dilakukan setelah penyemaian telah selesai. Benih dapat Juragan pindah setelah berumur 21-24 hari atau setelah benih memunculkan 3-4 helai daun. Pemindahan ini bisa juragan lakukan pada pagi atau sore hari.

Setelah itu pilihlah benih cabe rawit merah yang sehat, tegak dan bebas hama dari penyakit yang lalu.

Pemindahan bibit bisa juragan lakukan pada pagi/sore hari, hal ini bertujuan agar bibit tidak cepat layu.

Mencabut bibit cabe rawit merah dari media polybag tentu membutuhkan kehati-hatian agar tidak merusak akar, setelah itu masukkan bibit ke lubang tanam, lalu lapisi lubang tanam dengan tanah dan tekan secara pelan-pelan.

Pemeliharaan Mhanu Halbanero

Pemeliharaan tanaman cabe rawit merah Mhanu F1 sendiri meliputi Penyiraman dan pemupukan.

Lakukan penyiraman hanya pada saat musim kemarau saja, karena jika kondisi tanah terlalu kering tanaman cabe rawit bisa mati.

Pengairan bisa dilakukan dengan cara merendam bedengan. Lakukan perendaman bendengan  setiap 2 minggu sekali.

Lakukan pemupukan setelah tanaman berumur 1 bulan sejak bibit cabe rawit merah Mhanu F1 telah tanam. Pemberian pupuk bisa dengan pupuk kompos atau cair kurang lebih 4 Kg/tanaman pada saat tanaman sudah menunjukkan buah.

Setelah tanaman cabe rawit merah mhanu F1 berumur 20 hari proses pemangkasan bisa juragan lakukan. Pemangkasan ini bertujuan untuk penggemukan tanaman.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Salah satu penyakit yang dapat mengancam gagal panen pada cabe rawit adalah penyakit patek/antraknosa. Gejala yang muncul adalah layunya kecambah saat masa semai. Penyakit ini bisa terkendali dengan menyemprotkan fungisida.

Selain itu hama yang kerap menyerang tanaman cabe adalah tungau kuning dan tungau merah. Hama ini dapat menyebabkan daun menggulung kearah bawah, bagian bawah daun yang terserang berwarna kecoklatan.

Untuk mengendalikan hama tersebut, juragan bisa melakukan penyemprotan rutin dengan menggunakan racun tungau (akarisida) seperti mitac, omite tau pegasus.

Pemanenan Cabe Mhanu Halbanero

Juragan bisa memanen cabe rawit merah Mhanu F1 Halbanero setelah berusia 85 hari setelah tanam. Tentu saja hal ini dipengaruhi oleh kondisi lahan dan iklim pemanenan.

Pemanenan cabe rawit merah lebih baik pada pagi hari pada pukul 07.00 – 10.00 atau pada sore hari ketika cahaya matahari tidak terlalu panas.

Untuk menjaga tanaman cabe, gunakan pisau tajam atau gunting kecil untuk memotong tangkai cabe rawit merah. Pemetikan secara manual atau hanya mencabut dengan tangan justru akan merusak organ tanaman seperti bunga pada tanaman cabe rawit merah.

Harga Benih (Bibit) Cabe Rawit Merah Mhanu F1

Untuk harga benih atau bibit cabe rawit merah jenis prentul Mhanu F1 dari Halbanero ini adalah Rp 78,000 per kemasan 1.750 butir. Harga tersebut belum termasuk ongkos kirim ke seluruh Indonesia.

Harga dapat berubah sewaktu-waktu tanp pemberitahuan terlebih dahulu.

Pengiriman dapat melalui jasa pengiriman  ke seluruh Indonesia. Pemesanan dapat dilakukan melalui whatsapp 0812-9109-9109.

Hati-hati dengan banyak beredarnya produk palsu dan mengatasnamakan Toko Deeres.

Benih Cabe Rawit Merah - Mhanu F1 - 10 gr - Halbanero aBenih Cabe Rawit Merah - Mhanu F1 - 10 gr - Halbanero bBenih Cabe Rawit Merah - Mhanu F1 - 10 gr - Halbanero c

Jangan lupa kunjungi juga katalog produk kami atau dapat temukan rekomendasi produk dari kami.

Dapatkan produknya di Shopee atau Tokopedia Toko Deeres. Atau bisa juga klik disini.

Hot News

Jenis dan Dosis Pemupukan Semangka Dari Awal sampai Akhir!

Pada artikel kali ini, akan kita bahas bagaimana pemupukan semangka yang tepat, tepat jenis, dan tepat dosis. Mulai dari persiapan lahan, sampai pupuk pembuahannya....
Kabar Tani
2
minutes

Ini Tanda Tanaman Cabe Kekurangan 5 Unsur Hara Makro

Tanaman cabe tidak tumbuh dengan normal, bisa disebabkan oleh kekurangan unsur hara. Unsur hara yang paling banyak dibutuhkan tanaman cabe rawit, adalah unsur hara...
Kabar Tani
2
minutes

Hidrogen Peroksida Solusi Bertani Murah, Ini Contoh Produknya

Saat ini, semakin banyak petani yang beralih ke produk-produk pertanian yang lebih aman untuk lingkungan, tidak meninggalkan residu. Produk-produk pertanian tersebut juga relatif lebih...
Kabar Tani
3
minutes

Harus Urut! Cara Panen Cabe yang Benar di Musim Hujan

Apa kabarnya yang kemarin baru tanam cabe musim hujan? Sudah mendekati panen ya gan. Nah, saya rasa Juragan perlu tahu nih apa saja yang...
Kabar Tani
2
minutes
spot_img
const columns = document.querySelectorAll('.column'); columns.forEach(column => { column.addEventListener('dragover', event => { event.preventDefault(); column.classList.add('drag-over'); }); column.addEventListener('dragleave', () => { column.classList.remove('drag-over'); }); column.addEventListener('drop', event => { column.classList.remove('drag-over'); const draggingCard = document.querySelector('.dragging'); column.appendChild(draggingCard); }); }); const cards = document.querySelectorAll('.card'); cards.forEach(card => { card.addEventListener('dragstart', () => { card.classList.add('dragging'); }); card.addEventListener('dragend', () => { card.classList.remove('dragging'); }); });