Bibit cabe rawit putih saat ini sedang banyak dicari oleh para masyarakat, alasannya karena lebih unik dan menarik untuk membudidayakannya. Untuk dapat menanam cabe rawit putih tersebut tentu saja harus melakukan beberapa tahapan.
Untuk tahapan – tahapan yang dilakukan untuk menanam cabe rawit sendiri adalah memilih bibit cabe rawit putih yang berkualitas. Kemudian merendam bibit, menyemai, menanam, merawat dan yang terakhir memanen cabe rawit tersebut.
Langkah pertama yang dilakukan untuk menanam cabe rawit putih tersebut adalah merendam benih cabe rawit itu sendiri. Untuk proses perendamannya adalah menggunakan air hangat kuku dan diamkan selama 1 sampai 3 jam.
Setelah itu, Anda bisa melihat apakah benih tersebut tenggelam atau terapung, benih cabe rawit yang bagus adalah tenggelam. Anda bisa membuang benih cabe rawit yang terapung.
Proses Menyemai Bibit Cabe Rawit Putih
Setelah itu, proses selanjutnya adalah menyemai bibit itu sendiri. Untuk proses menyemai sendiri ada beberapa langkah yang harus Anda lakukan juga. Berikut, adalah beberapa di antaranya:
1. Mempersiapkan Wadah
Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mempersiapkan wadah untuk menyemai bibit cabe rawit putih, bisa berupa kaleng bekas ataupun nampan. Kemudian pada bagian bawahnya Anda harus melubanginya untuk sirkulasi air.
2. Mempersiapkan Media Tanam
Setelah wadah tersebut siap, Anda harus mempersiapkan media semainya. Anda bisa membuat media semai berupa tanah, sekam dan juga kompos dengan perbandingan 1:1:1.
3. Menyemai Bibit Cabe Rawit Putih
Selanjutnya adalah proses penyemaiannya. Caranya adalah menaburkan biji cabe rawit putih tersebut ke media semai secara merata. Kemudian tutup menggunakan media tanam secara tipis – tipis. Semprot menggunakan air dan tutup menggunakan plastik bening berlubang.
Setelah itu, letakkan pada tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Jika medianya kering, Anda bisa membuka plastiknya dan menyemprotkan air halus. Setelah itu, tutup kembali.
Jika benih tersebut sudah mulai berkecambah, Anda bisa membuka tutup plastiknya dan usahakan agar media tidak terlalu basah dan tidak kering. Anda bisa menyemprotkan air halus sebanyak 1 sampai 2 kali saja dalam satu hari. Itupun jika medianya kering.
Bibit tersebut nantinya akan mulai tumbuh tunas dalam waktu 3 hingga 9 hari. Untuk mengakhiri proses penyemaian ini akan ditandai jika bibit tersebut sudah mempunyai 3 sampai 6 helai daun. Setelah itu, Anda bisa melakukan proses penanaman.
Pada dasarnya, proses penyemaian bibit cabe rawit putih juga cukup sederhana dan mudah untuk melakukannya. Oleh karena itu, jika Anda ingin mencoba untuk menanam cabe rawit putih bisa langsung melakukannya.
Tidak perlu khawatir ataupun bingung karena sekarang ini sudah ada banyak sekali informasi mengenai budidaya tanaman cabe rawit yang ada di internet. Anda bisa mempelajari setiap langkahnya.
Benih Cabe Rawit Putih Master
Jika Anda mencari benih cabe rawit putih yang berkualitas dan memberikan hasil panen secara maksimal tidak perlu bingung lagi. Anda bisa memilih benih cabe rawit Master, yang mana merupakan produk bibit cabe rawit unggulan.
Benih cabe rawit Master ini adalah bibit pilihan seleksi dari varietas galur Cr198 dalam negeri yang tahan terhadap iklim serta hama dan penyakit. Jadi, untuk Anda yang ingin membeli produk bibit cabe rawit bisa memilih produk Master.
Jual Benih Cabe Rawit Putih Master
Bibit cabe rawit Master juga sudah dengan mudah Anda dapatkan di berbagai online shop, salah satunya adalah Toko Deeres.
Toko Deeres menyediakan produk benih cabe rawit Master yang berkualitas dan terjamin 100% original. Jadi, tidak perlu meragukannya lagi.
Untuk Anda yang ingin memesan bibit cabe rawit putih Master, bisa langsung hubungi Toko Deeres di nomor whatsappnya 081291099109. Atau bisa juga melalui websitenya di tokodeeres.com dan melalui Shopee maupun Tokopedia.
