Bibit Cabe Rawit Unggulan Terbaik di Malang, Membuat Anda Jadi Petani Sukses!

Malang bukan hanya terkenal akan buah apelnya yang enak. Tetapi juga dengan bibit cabe rawit unggulan terbaik di Malang yang pemasarannya sudah sampai ke banyak daerah bahkan luar negeri. Selain diperuntukkan bagi petani cabe rawit. Bibit unggulan ini juga diterbitkan untuk siapa pun Anda yang ingin menjadi petani cabe rawit yang sukses.

Cita-cita sebagai petani adalah hal yang mulia. Karena hasil panen yang ia perjuangkan selama berbulan-bulan bahkan tahunan bisa dinikmati banyak orang.

Mulai dari bayi yang sudah memasuki MPASI, anak-anak yang sedang memasuki tahap pertumbuhan, remaja yang mulai transisi ke masa dewasa hingga orang dewasa yang butuh energi ekstra untuk menghadapi kenyataan hidup.

Bibit Cabe Rawit Unggulan Terbaik di Malang, Cara Memilih dan Menanamnya dengan Benar!

Petani yang cerdas tentu akan memperluas wawasan dengan mencari ilmu pengetahuan tentang bidang kerjanya. Bisa dari media cetak, seperti buku, koran atau ensiklopedia atau media online seperti artikel online, konten video dan gambar yang bisa Anda lihat melalui smartphone.

Salah satu bekal pengetahuan yang harus di miliki oleh petani cabai rawit adalah memahami cara memilih benih dan menanamnya dengan benar. Baca selengkapnya di bawah ini!

1. Memilih Bibit Cabai Rawit yang Bagus

Jika ini tentang bibit cabai rawit kemasan, maka tak perlu pusing memilih mana yang bagus dan mana yang layak di buang sebab bibit dalam kemasan sudah pasti seutuhnya layak untuk di tanam karena sudah melalui tahap quality control yang selektif.

Kali ini, cobalah Anda membuat sendiri bibit cabai rawit yang bagus dari bijinya. Sebaiknya gunakan cabai merah yang sudah matang sempurna, namun bila tidak ada maka Anda bisa memanfaatkan biji dari cabai rawit busuk sebagai bibit.

Ambil semua biji di dalam daging buah cabai rawit, lalu masukkan ke dalam air hangat dan rendam selama satu malam. Dari situ akan terlihat mana biji cabai rawit yang terendam dan mengapung.

Biji cabai rawit yang terendam adalah bibit yang bagus. Sementara yang mengapung adalah yang seharusnya di buang. Selanjutnya, keringkan biji cabai rawit tersebut hingga kering, butuh waktu sekitar 2 – 3 hari. Baru kemudian bisa Anda tanam.

2. Menyiram Tanaman Cabai Rawit

Walaupun sekarang PAM atau perusahaan air minum sudah mulai memasuki desa, tetap saja yang paling recommended untuk menyiram bibit cabe rawit unggulan terbaik di Malang adalah air yang bersumber langsung dari mata air, contohnya air sumur.

Air dari mata air memiliki tingkat kebersihan dan nilai baku mutu yang baik. Mulai dari oksigen terlarut, kejernihan dan nutrisi lain yang di butuhkan oleh tanaman.

Siramlah pada pagi dan sore hari secara teratur. Kecuali bila terjadi hujan maka tidak di perlukan penyiraman.

3. Pemanenan Berkala

Cabai rawit yang Anda tanam tak harus dipanen semuanya. Panenlah secara bijak, dengan memilih mana yang lebih cepat laku.

Tak harus yang sudah matang sempurna, bibit cabe rawit yang masih mentah juga menjadi favorit masyarakat yang akrab dengan aneka gorengan. Seperti masyarakat di Banyumas, Kebumen, Purbalingga Jawa Tengah dan sekitarnya.

Yuk, Sukses dengan Menanam Bibit Cabe Rawit Unggulan Terbaik di Malang!

Wujudkan passion Anda untuk menjadi petani cabai yang handal. Tak perlu bingung karena ada bibit unggulan dari Master, yang terbukti memberikan hasil terbaik.

Belilah produk bibit cabe rawit unggulan terbaik di Malang dari Master ini hanya di Shopee dan Tokopedia sekarang juga!

Harga benih cabe Master yang tergolong murah sangat layak menjadi pilihan banyak petani Indonesia. Apalagi dengan sejumlah keunggulan yang di tawarkannya!